Opera de Paris (1861-1874); Jean Louis Charles Garnier
Banyak dipengaruhi oleh prinsip Beaux-Arts, terutama dalam hal menggabungkan elemen Renaisans dan Barok. Semua bagian bangunan memiliki ornamen dan bentuk dekorasi yang dimodelkan secara klasik Barok, dan denahnya yang simetris diperkuat oleh sumbu-sumbu yang ditarik di antara ruang-ruangnya.
ARSITEKTUR EKLEKTIK
Arsitektur eklektik adalah suatu gaya arsitektur yang
menggabungkan elemen-elemen dari berbagai gaya arsitektur yang berbeda dalam satu
bangunan atau desain. Gaya ini sering kali menciptakan kombinasi unik dari
elemen-elemen arsitektur yang berasal dari berbagai periode sejarah dan budaya.
Eklektisisme arsitektur memungkinkan arsitek dan desainer untuk menciptakan
bangunan yang menggabungkan elemen-elemen tradisional dan kontemporer,
menciptakan karya seni yang unik dan seringkali menarik.
houses of parliament (1795-1860);London; Sir Charles Barry Detailnya yang asli menunjukkan karakter kuno dari revitalisasi Gothic saat itu. Meskipun kompleks gedung ini tidak sepenuhnya simetris, dan adanya menara yang menjulang ke atas di bagian dalam kompleks yang letaknya beraturan, penampilannya dapat memberikan kesan formal. Jam besar yang disebut Big Ben berada di bagian atas keempat sisi menara tambahan, yang merupakan simbol kota London. |
Sejarah arsitektur eklektik berkembang pada abad ke-19 sebagai reaksi terhadap arsitektur klasik yang dominan pada saat itu. Pada periode ini, arsitek dan desainer mencoba untuk menggabungkan elemen-elemen dari gaya arsitektur klasik, Renaissance, Gothik, dan bahkan gaya Oriental, menciptakan bangunan yang memiliki ciri khas campuran dari berbagai tradisi arsitektur.
S. George’s Hall (1840-1854);Liverpool; Harvey Lonsdale Elmes Bangunan Neo-Klasik memiliki ruang konser berbentuk elips di dalamnya dan balkon yang disangga oleh deretan caryatid, yang merupakan kolom yang menyerupai patung manusia. Komponen klasik dalam hal ini adalah Yunani, Romawi, dengan sumbu melintang membujur yang kuat yang membentuk simetri dan memberikan kesan megah. |
Contoh-contoh terkenal dari arsitektur eklektik dapat ditemukan
di berbagai belahan dunia. Beberapa contoh melibatkan penggunaan kolom-kolom
Dorik, Ionik, dan Korintus dalam satu bangunan, atau penggabungan elemen
dekoratif dari berbagai periode sejarah dalam desain interior. Gaya arsitektur
eklektik terus berkembang seiring waktu dan sering kali mencerminkan preferensi
estetika dan selera pemilik atau arsiteknya.
baca juga: ARSITEKTUR VERNAKULER, APA ITU?
Keindahan arsitektur eklektik terletak pada kemampuannya untuk
menciptakan bangunan yang unik dan mendalam dengan menggabungkan elemen-elemen
yang beragam. Gaya ini memberikan kebebasan artistik yang besar kepada para
arsitek dan desainer, tetapi juga memerlukan pemahaman yang mendalam tentang
sejarah arsitektur dan bagaimana menggabungkan elemen-elemen yang berbeda
dengan harmonis
Komentar
Posting Komentar